Kumpulan Soal Manajemen Produksi

1. Jelaskan peran penting industri farmasi dalam mendukung pertumbuhan makroekonomi Indonesia ?
Jawab :
Jika industri farmasi tumbuh dan berkembang maka akan dapat menyediakan lapangan pekerjaan yang luas bagi tenaga kerja sehingga dapat meningkatkan nilai employment rate. Nilai employment rate merupakan indikator rakyat yang sejahtera. Kenaikan nilai employment rate juga berhubungan dengan nilai economy growth yang semakin meningkat pula. Employment rate dan economy growth merupakan indikator pertumbuhan makroekonomi.

2. Kenapa indikator makroekonomi, tersedianya lapangan pekerjaan (employment rate) adalah indikator makroekonomi yang sangat penting dibandingkan dengan indikator lain ?
Jawab :
Karena employment rate merupakan indikator rakyat sejahtera dimana jumlah pengangguran sedikit.

3. Kenapa target pertumbuhan ekonomi (economy growth) dalam indikator makro ekonomi sangat penting bagi pemerintah Indonesia ?
Jawab :
Karena economy growth ada hubungannya dengan lapangan pekerjaan yaitu makin tinggi economy growth maka penyediaan lapangan pekerjaan baru semakin meningkat.

4. Apakah dampak kenaikan nilai tukar mata uang USD terhadap Rupiah kepada pelaku bisnis farmasi dalam melangsungkan usaha ke depan ?
Apakah akibat terhadap industri farmasi jika rupiah melemah terhadap mata uang asing ?
Jawab :
Melemahnya nilai rupiah tidak begitu mempengaruhi industri farmasi karena bahan baku industri farmasi sebagian besar diimpor dari negara China dan India yang mata uangnya relatif cukup stabil. Selain itu industri farmasi di Indonesia customernya sebagian besar adalah domestic market sehingga dampak krisis dari Amerika tidak begitu mempengaruhi market Indonesia yang sebagian besar masyarakatnya adalah kelas menengah.

5. Sebutkan beberapa strategi bisnis yang dilakukan oleh industri farmasi multinasional untuk meningkatkan pertumbuhan perusahaan dalam persaingan bisnis farmasi global yang semakin sulit dan keras ?
Jawab :

• Merger : penggabungan 2 perusahaan
• Akuisisi : pembelian 1 perusahaan oleh perusahaan lainnya
• Aliansi strategis : perusahaan yang beraliansi untuk membeli barang dalam jumlah besar sehingga mendapatkan harga yang lebih murah karena memiliki bargaining position yang kuat
• Co-marketing : 2 perusahaan yang bekerjasama untuk menjual suatu produk
• Product license : pemberian lisensi perusahaan dari luar negri pada perusahaan lokal dengan adanya transfer teknologi agar perusahaan lokal mampu memenuhi syarat produk
• Network rationalization : meningkatkan pemanfaatan kapasitas mesin dan mengurangi jumlah pabrik atau mesin sehingga capacity utilization meningkat
• Operational excellence (OE) : business process improvent agar lebih produktif dan efisien sehingga dapat menghasilkan cost saving programme
• New product discovery : pengembangan formula baru atau produk lama

6. Beri contoh co-marketing yang dilakukan oleh pelaku bisnis farmasi untuk lebih sukses dalam merebut pangsa pasar ?
Jawab :
Pfizer dengan Wagner-Lambert Parke-Davis (WLPD) dalam menjual Lipitor.

7. Apakah tujuan utama dari fenomena mega merger perusahan farmasi MNC ?
Jawab :
Untuk memperkuat struktur keuangannya karena industri farmasi membutuhkan modal yang cukup besar untuk biaya drug discovery. Dimana drug discovery merupakan salah satu ciri perusahaan yang tumbuh dan berkembang agar tetap bisa survive dalam persaingan pasar.

8. Mengapa R&D penting dalam bisnis farmasi ?
Jawab :
Karena suatu produk memiliki life cycle sehingga agar sales produk tetap bertahan maka dibutuhkan pengembangan produk atau drug discovery. Untuk melakukan pengembangan produk atau drug discovery maka suatu perusahaan memerlukan R &D yang kuat dan efektif.

9. Mengapa pertumbuhan volume lebih baik daripada pertumbuhan value ?
Jawab :
Karena jika value yang mengalami pertumbuhan belum tentu terjadi pertumbuhan volume. Bisa saja pertumbuhan value disebabkan karena kenaikan harga yang malah menyebabkan nilai volume menjadi turun. Sedangkan jika volume yang mengalami pertumbuhan maka secara otomatis value juga mengalami pertumbuhan.

10. Kenapa setiap perusahaan selalu menerapkan pertumbuhan dalam setiap membuat budget tahun depan, dan apakah manfaat pertumbuhan bagi perusahaan ?
Jawab :
Perusahaan selalu menerapkan pertumbuhan karena :

• merupakan ciri dari perusahaan yang sehat
• adanya persaingan yang semakin ketat antara industri-industri farmasi
• memenuhi demand masyarakt yang semakin meningkat

Manfaat bagi perusahaan :

• menumbuhkan kepercayaan masyarakat sehingga masyarakat mau menanamkan modalnya di perusahaan
• actual cost bisa lebih rendah dari standar cost yang berujung pada perusahaan mendapatkan profit

11. Kenapa peningkatan volume produksi sangat penting untuk menjaga biaya produksi senantiasa tetap sehingga dapat memberikan sumbangan untuk memperkuat daya saing produk di pasar ?
Jawab :
Karena semakin besar output (volume produksi) maka biaya produksinya akan semakin murah.

12. Apakah manfaat yang diperoleh masyarakat jika harga barang di pasar ditetapkan secara bebas sesuai mekanisme supply and demand ?
Jawab :
Costumer dapat memilih produk mana yang akan dibeli dengan kualitas yang paling baik karena setiap produsen akan berlomba-lomba untuk meningkatkan kualiatas produk dan customer satisfaction untuk bersaing merebut market share. Dalam hal ini customer medapat keuntungan karena harga yang lebih murah.

13. Jelaskan mengapa monopoli akan sangat merugikan masyarakat ? dan apakah manfaat free trade competition ?
Jawab :
Karena monopoli akan menyebabkan hilangnya persaingan antar perusahaan yang dapat menyebabkan harga menjadi melambung tinggi dan tidak ada upaya untuk meningkatkan kualitas produk.
Manfaat free trade competition :

• Persaingan dalam industri semakin ketat yang dapat menyebabkan masing-masing perusahaan akan berlomba-lomba untuk meningkatkan kualiatas produk
• Harga produk yang kompetitif dengan kualitas baik

14. Apakah yang mempengaruhi tinggi dan rendahnya added value pada diagram IPO ?
Jawab :
Tergantung dari bagaimana cara meningkatkan added value. Terdapat 2 cara, yaitu :

• Meningkatkan produktivitas/efisiensi dengan mengurangi non added value activities (NAVA) sehingga added value activities (AVA) meningkat.
• Menggunakan advanced technology

15. Perbedaan non added value activities dan added value activities ? beri contoh masing-masing ?
Jawab :

• non added value activities adalah aktivitas yang tidak mengakibatkan terjadinya perubahan bentuk dari produk. Contoh : inventory, testing, transportation, waste, rework
• added value activities : adalah aktivitas yang mengakibatkan terjadinya perubahan bentuk dari produk. Contoh : granulation, tabletting, packaging

16. Investasi yang dilakukan perusahaan perlu dilakukan dengan cara yang hati-hati, mengapa? Jelaskan pendapat saudara.
Jawab :
Karena investasi akan memberikan beban bagi perusahaan. Oleh karena itu perlu dilakukan secara hati-hati agar tidak menyebabkan perusahaan kehilangan daya saing karena investasi sebenarnya dilakukan untuk mempertahankan pertumbuhan dan seharusnya dilakukan feasibilty study dengan analisa PBP, ROI, ROE, dll.

17. Apakah akibat dari kesalahan dalam pengendalian persediaan sehingga terjadi persediaan yang rendah dan apa kelebihannya ?
Jawab :
Akibat dari kesalahan dalam pengendalian persediaan :

• Gagal memenuhi kebutuhan pasar (loss of sales) yang akan berakibat ganda, yaitu: kehilangan kepercayaan konsumen dan kehilangan pangsa pasar
• Tidak dapat mencapai target perusahaan  pertumbuhan perusahaan tidak tercapai  kerugian yang nyata

Kelebihan :

• Dapat mengurangi tanggung jawab pada pihak ketiga (liability)
• Memperbaiki aliran dana (cashflow)
• Berhasil memenuhi tanggung jawab jangka pendek

18. Apakah peranan strategis dari persediaan dan sebutkan akibat dari kesalahan pengendalian persediaan ?
Jawab :
Peranan strategis persediaan :

• Posisi persediaan adalah di bagian neraca harta lancar (current assets, balance sheet)
• Menjamin kontinuitas pemasokan berdasarkan peramalan
• Mendukung pendapatan perusahaan, biaya operasional, pertumbuhanm keuntungan

Persediaan yang tinggi berakibat :

• Kerusakan barang, kebakaran, kadaluarsa dalam penyimpanan
• Tanggung jawab pada pihak ketiga sangat besar
• Gangguan cashflow
• Gagal memenuhi tanggung jawab jangka pendek
• Merusak citra perusahaan

19. Jelaskan adanya konflik pada tujuan pengendalian inventory dan bagaimana cara mengatasi konflik tersebut ?
Jawab :
Konflik yang terjadi meliputi :

• Keuangan : menjaga inventory yang rendah untuk memperkuat modal
• Marketing : menginginkan inventory tinggi untuk mendorong penjualan
• Operasi : menginginkan inventory secukupnya (optimum) untuk menjaga efisiensi produk dan memperlancar tingkat pemanfaatannya

Pengatasan : untuk mempermudah perencanaan kebutuhan material digunakan material requirements planning (MRP).

20. Kenapa keputusan perusahaan tentang inventory penting dan merupakan keputusan yang strategis ?
Jawab :
Karena bagian inventory memiliki peran penting yang berkaitan mulai dari awal sampai akhir sehingga produk yang dipasarkan diterima oleh pasar. Bidang inventory juga berfungsi sebagai penghubung antara marketing dengan produksi.

21. Jelaskan tentang inventory sebagai “idle resources” ?
Jawab :
Inventory merupakan sumber daya yang disimpan (menganggur) untuk antisipasi kebutuhan di masa depan.

22. Sebutkan beberapa sistem inventory yang anda ketahui ?
Jawab :

• EOQ
• Gergaji
• ABC / Pareto
• MRT

23. Jelaskan sistem pangendalian secara pareto dan apa manfaat terbesar dari cara pareto ini ?
Jawab :
Sistem pengendalian persediaan berdasarkan value.
Penggunaan = jumlah (quantity) x harga
Manfaat :

• Mudah dilaksanakan, membantu manajemen dalammenentukan tingkat persediaan yang efisien
• Memberikan perhatian pada jenis persediaan utama yang dapat memberikan cost benefit yang besar bagi perusahaan
• Manfaat nyata diperoleh karena dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi fungsi-fungsi produksi
• Dapat memanfaatkan modul kerja (working capital) sebaik-baiknya sehingga dapat memacu pertumbuhan perusahaan
• Memanfaatkan persediaan sebagai “idle resources” untuk menjamin kontinuitas operasi, sehingga dapat menyediakan barang-barang secara ekonomis dan menguntungkan
• Sumber daya produksi dapat dimanfaatkan secara lebih efisien

24. Jelaskan ketentuan umum CPOB ?
Apa perihal penting dalam ketentuan umum GMP ?
Jawab :

• Anda harus menulis semua prosedur tetap yang dilakukan
• Anda harus mengikuti semua prosedur tetap yang sudah ada
• Anda harus membuat catatan apa yang sudah dikerjakan
• Lakukan validasi pekerjaan anda
• Persiapkan rancangan (design) fasilitas dan peralatan yang sesuai
• Peliharalah keadaan fasilitas dan peralatan yang digunakan
• Personel yang bertugas adalah yang cakap melakukan tugasnya
• Jagalah kebersihan lingkungan, peralatan, dan pribadi (personal hygiene)
• Lekukan pemeriksaan mutu secara teratur
• Lakukan inspeksi diri (self inspection) apa yang sudah anda lakukan secara teratur

25. Kenapa dalam GMP testing tidak menjamin kualitas ? Apa yang menjamin kualitas ?
Jawab :
Karenatesting hanya mengambil sampel/sebagian populasi dan kemampuannya terbatas (undetectable). Kualitas harus dibangun ke dalam produk dengan menerapkan konsep-konsep CPOB yang dimulai dari pengadaan material sampai produk jadi sehingga kualitas dapat terjamin.

26. Apakah 2 resiko utama yang harus dihindari dalam pelaksanaan GMP, karena 2 resiko tersebut tidak dapat dilakukan testing ?
Jawab :

• Cross contamination
• Mix up

27. Bagaimana cara yang dilakukan untuk mencegah cross contamination ?
Jawab :
a. Udara
Penanganan dengan HVAC (Heating Ventilating Air Conditioner) agar udara kering dan perputaran udara yang semakin menjadi bersih (dengan HEPA) dan udara yang dingin (agar produk-produk yang tidak tahan udara panas tetap aman)
b. Air
Dilakukan pemurnian, untuk produk-produk steril pemurnian air dilakukan 6 stages destilation

28. Siapakah yang bertanggung jawab terhadap kualitas obat menurut konsep GMP ?
Jawab :
Quality policy yang dijalankan dengan menerapkan quality management system (QMS). QMS memiliki quality assurance (QA) yang merupakan tindakan sistematik untuk melaksanakan quality policy di lapangan sehingga dapat dijamin dan dipenuhinya standar kualitas.

29. Mengapa fokus laporan keuangan dari program Operational Excellent pada aktivitas P & L Statement bukan Balanced Sheet ?
Pada laporan keuangan manakah fokus dari program Operational Excellent dan apa saja target program OE tersebut ?
Jawab :
Karena fokus program dari OE adalah mengurangi biaya terutama pada operation cost (COP) yang meliputi: payroll, losses/yields, rework/recall, outsourcing, testing, overtime, depreciation, storage/handling.
Dalam P & L Statement terdapat 2 bagian, yaitu: revenue dan expense.
Revenue – COP = gross profit
Gross profit – (marketing, administration, tax) = net profit
COP merupakan biaya yang paling besar, jika COP semakin rendah maka keuntungan yang akan didapat perusahaan akan semakin meningkat.

30. Sebutkan cara-cara yang harus dilakukan agar starting material senantiasa memenuhi syarat dengan spesifikasinya ?
Jawab :

• Supplier atau manufacturer harus menerapkan QMS
• Ada auditing/external auditing secara rutin
• Double check saat receiving starting material
• Dapatkan informasi tentang perubahan-perubahan yang dilakukan supplier
• Independent terhadap supplier

31. Jelaskan apa yang dimaksud dengan audit level 1, level 2, level 3, dan level 4 ?
Jawab :

• Audit level 1 : dilakukan oleh departemennya sendiri, ex : produksi
• Audit level 2 : dilakukan bersama-sama dengan departemen lain (tim), ex : produksi dan QC
• Audit level 3 : dilakukan oleh perusahaan
• Audit level 4 : dilakukan oleh eksternal auditor, ex : BPOM, MHRA, TGA, US FDA

32. Apa yang dimaksud dengan organisasi ?
Jawab :
Organisasi adalah kumpulan dari elemen-elemen (orang, teknologi, informasi, struktur, dan tujuan) untuk melaksanakan usaha-usaha produktifnya.
Organisasi adalah orang-orang yang usahanya harus dikoordinasikan, tersusun dari sejumlah subsistem yang saling berhubungan dan saling bergantung, bekerja atas pembagian kerja, peran dan wewenang serta mempunyai tujuan tertentu yang hendak dicapai.

33. Sebutkan 2 fungsi esensial dari perusahaan dan fungsi-fungsi penting lainnya ?
Jawab :
Fungsi essensial :

• Produksi : sisi penawaran (supply side)
• Pemasaran : sisi permintaan (demand site)

Fungsi-fungsi lainnya :

• Keuangan : meliputi penyediaan modal, gaji karyawan, dan investasi
• Personalia : menciptakan lingkungan kerja yang menyenangkan meliputi karir, planning, training, dan recruitment process

34. Sebutkan pentingnya manajemen operasional untuk bidang-bidang fungsional lainnya ?
Jelaskan peranan manajemen operasi dalam meningkatkan daya saing perusahaan pada persaingan usaha yang semakin kompetitif ?
Jawab :
a.    Berkaitan dengan desain, operasi, pengawasan sisi penawaran

• Manajer pemasaran dapat memahami kemampuan dan keterbatasan sistem produksi/operasi
• Manajer keuangan dapat merencanakan expansi kapasitas, kebutuhan modal, aliran kas, dll
• Para akuntan dapat menghitung akuntansi biaya, harga pokok pabrik, melakukan auditing, dan pengawasan produksi dan persediaan
• Manajer personalia dapat mengetahui kompleksitas disain pekerjaan, training/ketrampilan yang diperlukan, cara seleksi karyawan
• Ahli komputer dan sistem informasi dapat mengembangkan berbagai sistem yang diperlukan

b. Sekitar 70% aktiva yang memiliki persediaan, mesin, dan alat dibawah pengawasan manajer produksi/operasi
c.    Tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat (HSE)  social responsibilities

35. Berilah contoh-contoh usaha untuk meningkatkan perbaikan terus menerus supaya dihasilkan efisiensi usaha yang dikenal sebagai “continuous improvement” ?
Jawab :

• Improve cost, yaitu terjadi penekanan biaya atau melakukan penghematan
• Improve product competitiveness, yaitu usaha agar proses produksinya ramping efisien dan cepat, wastenya kecil dan penyimpangan kecil akibat variasi yang kecil

36. Jelaskan esensi dari perhatian Peter Drucker  kpada customer “the purpose of a business is to create and retain customers” dalam kaitannya untuk tetap survive dalam persaingan ?
Jawab :

• Menjaga volume customer jangan sampai pergi mencari alternatif lain, diusahakan untuk menjadi loyal customer
• Harus mencari new customer, tidak hanya mengandalkan retain customer agar perusahaan dapt tumbuh dan berkembang

37. Sebutkan cara-cara penting untuk meningkatkan produktivitas pada industri farmasi ?
Jawab :

• Increase output
• Reduce waste
• Reduce inputs
• Reduce COP (cost of production)

38. Sebutkan komponen dari COP (cost of production) pada industri farmasi, komponen apa yang merupakan komponen terbesar ?
Jawab :

• Raw materials/packaging materials (70 – 80 %)
• Factory overhead (15 – 20 %)
• Direct labors (5 – 10 %)

Komponen terbesar adalah Raw materials/Packaging materials.

39. Jelaskan kenapa “five major decision areas” disebut sebagai keputusan strategis bagi perusahaan ?
Jawab :
Five major decision areas terdiri dari :
a. Process
Sangat menentukan apakah perusahaan bisa survive/tidak, untung/rugi, proses yang generated dan panjang akan meningkatkan cost, sebaliknya makin sederhana prosesnya akan menurunkan cost.
b. Capacity
Sangat penting untuk menjamin kontinuitas suplai. Jika demand besar maka capacity harus besar.
c. Quality
Bisa membangun kepercayaan dengan memenuhi derajat kepuasan.
d. Inventory
Merupakan sumber daya yang menganggur danmemberi nilai lebih jika sudah dijual.
e. Man power
Merupakan unrecovered assets, harus menguasai teknologi.
Five major decision areas menentukan maju mundurnya perusahaan, apakah perusahaan itu bisa survive atau tidak.

40. Apa yang dimaksud dengan world class manufacturing company ?
Jawab :
Perusahaan kelas dunia yang dapat bersaing pada pasar domestik dan ekspor dan dapat mencatat keuntungan.

Mengenal Rempah Kering

Berikut adalah beberapa rempah kering yang jarang kita gunakan :

1. Jintan (Cumin)

Rempah biji-bijian ini dijual dalam bentuk serbuk dan utuh. Bentuknya menyerupai padi kecil. Aromanya harum, rasanya agak manis dengan warna kehitaman. Di Eropa rempah ini digunakan sebagai pengharum kaldu, puding, dan roti. Kita sering menggunakan bumbu ini dalam olahan opor ayam dan kari.

2. Kapulaga (Cardamoms)

Masyarakat Eropa dan Timur Tengah kerap menggunakan rempah ini. Buah dari sejenis tanaman jahe ini dijual dalam bentuk utuh dan serbuk. Biasa digunakan sebagai pengharum kari, gulai, kue lapis legit, dan aneka olahan daging. Selain beraroma harum, kapulaga bisa mengurangi amis. Di pasaran tersedia 3 jenis kapulaga: hitam, putih, dan hijau.

3. Adas (Fennel Seeds)
Seperti jintan, adas berbentuk padi mini. Aromanya harum, segar dengan sedikit pedas. Biasa digunakan untuk olahan sop ikan hidangan laut, kari, dan gulai. Adas juga dipakai sebagai campuran obat tradisional.

4. Adas Manis (Caraway)

Sepintas mirip adas namun warnanya lebih gelap, lebih langsing dengan rasa sedikit pahit. Dijual dalam bentuk serbuk dan utuh. Rempah ini biasa dicampur ke dalam olahan daging, roti, pudding, kue kering, dan cake. Agar aromanya lebih harum, sangrai, dan haluskan terlebih dahulu sebelum digunakan.

5. Bunga Lawang (Star Anise)

Sering disebut sebagai pekak. Bentuknya menyerupai bintang. Di pasaran tersediadalam bentuk utuh dan bubuk. Biasa digunakan dalam masakan China dan Vietnam. Hidangan unggas, ikan, sayuran, hingga dessert akan lebih harum dengan menambahkan rempah yang satu ini.

6. Ketumbar (Coriander)

Bumbu ini  memberi aroma gurih dan segar pada masakan. Dijual dlam bentuk butiran dan serbuk. Sebelum digunakan sangrai terlebih dahulu agar aromanya “keluar”. Ketumbar membuat ayam goreng, empal dan hidangan bersantan menjadi lebih harum dan segar. 

7. Pala (Nutmeg)

Termasuk rempah popular. Dijual dalam bentuk utuh dan serbuk. Aromanya harum, bercita rasa hangat dan manis. Cocok untuk campuran bahan minuman hangat, pudding, kue dan cake. Di dalam seni masak-memasak, biji pala biasa digunakan sebagai pengharum sop, rollade, sop, steak, dan olahan daging lainnya.

8. Klabet (Fenugreek Seeds)

Rempah dari Mediterania ini mempunyai cita rasa agak pahit. Di India, dikenal dengan sebutan methi. Biasanya, rempah ini dihaluskan dan di campur dalam bumbu kari, gulai dan kallo. Sangrai dan haluskan lebih dulu sebelum dicampur ke dalam masakan. Hidangan anda pun menjadi lebih kental, berminyak dan harum.

Sumber : Majalah Sartika vol. 42

Pengertian Farmasi

Farmasi (bahasa Inggris: pharmacy, bahasa Yunani: pharmacon, yang berarti: obat) merupakan salah satu bidang profesional kesehatan yang merupakan kombinasi dari ilmu kesehatan dan ilmu kimia, yang mempunyai tanggung-jawab memastikan efektivitas dan keamanan penggunaan obat. Ruang lingkup dari praktik farmasi termasuk praktik farmasi tradisional seperti peracikan dan penyediaan sediaan obat, serta pelayanan farmasi modern yang berhubungan dengan layanan terhadap pasien (patient care) di antaranya layanan klinik, evaluasi efikasi dan keamanan penggunaan obat, dan penyediaan informasi obat. Kata farmasi berasal dari kata farma (pharma). Farma merupakan istilah yang dipakai di tahun 1400 - 1600an.

Institusi farmasi Eropa pertama kali berdiri di Trier, Jerman, pada tahun 1241 dan tetap eksis sampai dengan sekarang.

Farmasis (apoteker) merupakan gelar profesional dengan keahlian di bidang farmasi. Farmasis biasa bertugas di institusi-institusi baik pemerintahan maupun swasta seperti badan pengawas obat/makanan, rumah sakit, industri farmasi, industri obat tradisional, apotek, dan di berbagai sarana kesehatan.